Selain dapat bertindak sebagai
DHCP Server, Mikrotik RouterOS dapat juga berfungsi sebagai
DHCP Client. Mikrotik RouterOS yang bertindak sebagai
DHCP Client akan meminta alamat IP kepada
DHCP Server. Jika memungkinkan, selain alamat IP, Mikrotik juga akan meminta parameter lainnya seperti
Gateway, DNS atau
NTP kepada
DHCP Server.
Bagaimana konfigurasi
DHCP Client di Mikrotik? Berikut beberapa langkah yang harus dilakukan.
1. Masuk ke menu
DHCP Client, bagaimana caranya? Lakukan langkah-langkah seperti terlihat pada gambar dibawah ini.
2. Selesai, sekarang cek alamat IP yang sudah diterima. Pada contoh dibawah ini Mikrotik mendapat IP 192.168.11.128, Gateway 192.168.11.2, dan DNS 192.168.11.2.
Nah, inilah langkah-langkah sederhana konfigurasi
DHCP Client di Mikrotik RouterOS. Semoga bermanfaat...