Sebelumnya, download file ISO Mikrotik RouterOS versi terbaru
disini.
Tentunya tutorial yang akan saya sampaikan disini tidak perlu Anda lakukan jika Anda memiliki Mikrotik RouterBOARD. Perangkat Routerboard sudah langsung terpasang MikroTik RouterOS didalamnya tanpa perlu Anda melakukan instalasi sendiri. Tapi jika Anda menggunakan PC maka Anda harus melakukan instalasi ini terlebih dulu setelah itu baru memasukkan
lisensinya.
Ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk instalasi MikroTik RouterOS di PC yaitu menggunakan CD, Netinstall melalui LAN, atau melalui Disket. Cara yang paling populer dan yang paling sering digunakan adalah melalui CD.
Nah, tutorial instalasi MikroTik RouterOS kali ini hanya akan menggunakan cara yang paling populer yaitu menggunakan CD. Jadi sebelum kita mulai, file ISO yang sudah di download tadi Anda burn ke CD. Setelah itu silahkan ikuti langkah-langkah dibawah ini.
Berikut cara instalasi MikroTik RouterOS di PC.
- Nyalakan PC Anda lalu ubah boot pertama ke CD melalui BIOS.
- Masukkan CD MikroTik RouterOS ke drive CD/DVD ROM PC Anda.
- Kemudian restart PC Anda, maka untuk pertama kali Anda akan mendapatkan tampilan seperti gambar dibawah ini.
- Pilih semua pilihan yang tersedia dengan menekan tombol "a", setelah itu tekan tombol "i" untuk memulai instalasi.
- Lalu Anda akan ditanya "Do you want to keep old configuration? [y/n]". Pilih "y" jika ingin menyimpan konfigurasi yang ada sebelumnya, dan pilih "n" jika ingin menghapusnya. Karena ini instalasi pertama maka kita pilih "n", setelah itu akan muncul peringatan "Warning: all data on the disk will be erased! Continue? [y/n]", pilih "y".
- Tunggu beberapa saat, proses instalasi sedang berlangsung. Setelah selesai tekan "Enter" untuk reboot PC Anda.
- Anda diminta untuk memasukan username serta password. Karena kita belum melakukan konfigurasi apa-apa, secara default username yang bisa kita pakai adalah "admin" tanpa password.
- Instalasi selesai sekarang kita sudah bisa mulai melakukan konfigurasi. Jangan lupa catat Software ID yang diberikan jika Anda ingin membeli lisensinya.
Versi Mikrotik yang saya gunakan pada tutorial diatas adalah v6.3. Mungkin Anda akan menemukan sedikit perbedaan untuk versi lainnya. Namun saya rasa prinsipnya sama saja, Anda hanya perlu menyesuaikannya. Oke, Selamat mencoba MikroTik RouterOS...